ME ~ Hello all! I'm Husna. Have enjoy in this blog. Chatting! Big thanks! Basecode : Nurul AtiQah Izyanyancinnamon
| Jepang
Jepang mempunyai banyak perayaan, diantaranya
adalah Tanabata
Tanabata /
festival bintang / shichiseki (七夕, malam ke-7) merupakan perayaan yang berkaitan
dengan musim di Jepang, Tiongkok, dan Korea. Menurut kalender yang pernah
digunakan di Jepang seperti kalender Tempo, Tanabata dirayakan pada hari ke-7 bulan ke-7 sebelum
perayaan Obon. Setelah kalender Gregorian mulai digunakan di Jepang, Tanabata dirayakan
pada 7 Juli, sedangkan sebagian upacara dilakukan di malam hari tanggal 6 Juli. Di wilayah Jepang sebelah timur seperti Hokkaido dan Sendai , perayaan dilakukan sebulan lebih lambat sekitar 8 Agustus.
Legenda Tanabata
di Jepang dan Tiongkok mengisahkan bintang Vega yang merupakan bintang tercerah
dalam rasi bintang Lyra sebagai Orihime (Shokujo), putri Raja Langit yang
pandai menenun. Bintang Altair yang berada di rasi bintang Aquila dikisahkan
sebagai sebagai penggembala sapi bernama Hikoboshi (Kengyū). Hikoboshi rajin bekerja sehingga diizinkan Raja Langit untuk menikahi
Orihime. Suami istri Hikoboshi dan Orihime hidup bahagia, tapi Orihime tidak
lagi menenun dan Hikoboshi tidak lagi menggembala. Raja Langit sangat marah dan
keduanya dipaksa berpisah. Orihime dan Hikoboshi tinggal dipisahkan sungai
Amanogawa (galaksi Bima Sakti) dan hanya diizinkan bertemu setahun sekali di
malam hari ke-7 bulan ke-7. Kalau kebetulan hujan turun, sungai Amanogawa
menjadi meluap dan Orihime tidak bisa menyeberangi sungai untuk bertemu suami.
Sekawanan burung kasasagi terbang menghampiri Hikoboshi dan Orihime yang sedang
bersedih dan berbaris membentuk jembatan yang melintasi sungai Amanogawa supaya
Hikoboshi dan Orihime bisa menyeberang dan bertemu. Literatur klasik tentang
legenda Tanabata melahirkan berbagai macam variasi cerita rakyat di berbagai
daerah di Tiongkok. Di beberapa tempat, variasi legenda Tanabata dijadikan
naskah sandiwara.
Perayaan dilakukan di malam ke-6 bulan ke-7, atau pagi di hari ke-7 bulan ke-7.
Sebagian basar upacara dimulai setelah tengah malam (pukul 1 pagi) di hari ke-7
bulan ke-7. Diengah malam bintang-bintang naik mendekai=ti zenith. Dan
merupakan saat bintang Altair, bintang Vega, dan galaksi Bimasakti mudah
dilihat.
Kemungkinan hari cerah pada hari ke-7 bulan ke-7 kalender Tionghoa lebih besar
daripada 7 Juli yang masih merupakan musim panas. Hujan yang turun di malam
Tanabata disebut Sairuiu dan konon berasal dari air mata Orihime dan
Hikoboshi yang menangis karena tidak bisa bertemu.
Festival Tanabata dimeriahkan tradisi menulis permohonan di atas tanzaku atau
secarik kertas berwarna-warni. Tradisi Jepang dan sudah ada sejak zaman Edo
(1603- 1867) = maaf ya Edo, tidak ada maksud. Kertas tanzaku terdiri
dari 5 warna (hijau, merah, kuning, putih, dan hitam). Di Tiongkok, tali untuk
mengikat terdiri dari 5 warna dan bukan kertasnya. Permohonan yang dituliskan
pada tanzaku bisa bermacam-macam sesuai dengan keinginan orang yang
menulis. kertas-kertas tanzaku yangberisi bermacm-macam permohonan
diikatkan di ranting daun bambu membentuk pohon harapan di hari ke-6 bulan
ke-7. Orang yang kebetulan tinggal di dekat laut mempunyai tradisi melarung
pohon harapan ke laut sebagai tanda puncak perayaan.
|